Senin, 27 Juli 2015

Masih berjuang..

Dear My Blog..
Sudah lama juga aku tidak menulis untukmu.

Alhamdulillah kemarin bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan baik meski selalu sedih di tiap-tiap malam karena merasa sepi, sendiri, dan tidak semangat menyambut Lebaran karena pertanyaan basi itu akan selalu ada dari beberapa mulut..

Di dalam senyumku, hatiku menjerit. Aku terjatuh, tetapi aku berusaha bangkit lagi.
Benar-benar mencoba semeleh..
Sangat susah ternyata untuk tidak memikirkan si Baby R..

Selama puasa, berat badan turun hampir 6 kilo..
Menstruasi pun lancar tanpa dipacu apapun..
Aku memang berusaha untuk mengurangi gula. Karena memang pcos itu resistensi insulin sehingga harus benar-benar jaga asupan makanan.

Semoga saja baby R bisa segera datang dengan kondisi Ibu yang sudah berusaha berikan yang terbaik buatnya..
I wish I knew how long I'd be wishing for..

I have pcos but pcos does not have me.
Just because something isn't happening for me right now doesn't mean that it will never happen..

Every day is a fight for me.
But I'm never giving up..



Minggu, 12 April 2015

Bersyukur

Selama ini, aku lebih sering mengeluh dengan apa yang belum aku punya.
Tanpa pernah fokus terhadap apa yang telah aku miliki.
Angan terhenti saat semalam aku duduk termenung di depan rumah.

Benar kata temanku,
"Apa yang kamu punya saat ini sebenarnya doamu di masa yang lalu.. "

Ya, aku pernah berdoa ingin menikah di usia 25 th, Allah memberikannya di usia 26 th
Aku ingin punya rumah sendiri, Allah memberikannya di usia 27 Th
Aku ingin punya motor matic, Allah memberikannya di usia 28 Th.

Nikmat Allah mana yang dapat kamu dustakan ?

Pikiranku langsung plong.
Allah belum memberikan buah hati yang selama ini aku minta, mungkin karena ini belum waktu terbaikku.
Ini belum saatnya..
Kami masih sibuk renovasi rumah..


Nak, kalau rumahnya sudah siap, segera datang ya..
Ibu dan Ayah sudah sangat siap untuk merawatmu..

Ibu janji akan menjadi Ibu terbaik buatmu..



Senin, 16 Maret 2015

Ketika Ipar hamil duluan

Dear My Blog,
Beberapa minggu ini adalah minggu yang sangat berat untukku..
28 februari 2015 kakak iparku yang baru menikah tengah hamil.

Aku sangat terpukul, bukan karena dia hamil dan aku tidak suka tetapi efek dari kehamilannya yang akan menjadi imbas buruk untukku.

Aku menjadi dibanding-bandingkan,
semua perhatian sekarang tertuju kepadanya.

Suamiku berusaha menguatkanku, mengatakan bahwa semuanya akan baik-baik saja. Tidak akan ada yang berubah dan jika ada keluarga ngomong tidak enak / membanding-bandingkan dia akan membelaku.

Semua kekawatiranku memang tidak semuanya terjadi. Tetapi ada hal-hal kecil yang terjadi dan justru itu sangat membuat hatiku mencelos.

Setiap weekend biasanya kami ke rumah mertua, dan aku bisa beristirahat di kamar depan. Tetapi sejak kakak ipar hamil. Kamar itu untuknya, lemari baju juga sekarang diisi barang untuknya.
How lucky she is, ga perlu nunggu bertahun-tahun untuk menjadi orang yang paling bahagia.
Menjadi istri yang sempurna.

Aku berusaha menutupi setiap kesedihanku, tetapi suamiku pasti tahu.
Imbasnya ke kesehatanku, aku nge drop..aku sakit..

Ya Allah, cobaan ini sungguh berat untukku..
Sangat berat..

Kamis, 19 Februari 2015

Mengapa

Kesibukan baruku kali ini adalah membuat pesanan Cupcakes dan kue taart.
Alhamdulillah orderan selalu ada dan bahkan aku sempat kewalahan karena harus mengerjakan semuanya sendiri.

Dibalik semua kesibukan, ada hal yang ditutupi dan ingin dilupakan.
Ya, apalagi kalau bukan kenyataan bahwa aku masih belum sempurna.
Perjalanan pernikahan kami sudah hampir menginjak tahun ke 3.

Dan aku masih bermasalah.

Semalam aku tak kuasa menahan linangan air mata saat bertanya kepada suamiku kapan Baby R akan datang di kehidupan kami.
Suamiku berusaha menjawabnya dengan tegar " sampai Allah merasa kita siap dan mampu untuk menerima kehadiran Baby R di tengah kehidupan kita "

Aku selalu merasa kesepian di rumah mungil kami.
Setiap pagi tetangga sibuk dengan anak balita nya dan aku hanya bisa menatapnya dari balik jendela rumahku. Perih,

Hanya bisa diam
Bingung
dan mulai lelah

Hampir setiap malam aku juga merasa sangat sepi. Suamiku sering lembur sehingga aku sendirian melewatkan sepi ditemani suara jangkrik dan suara tawa anak-anak tetanggaku.

Baby R..dimanakah kamu berada?